Banyak sekali ilmu – ilmu yang belum kita ketahui di dunia ini. Tentunya para peneliti terus mencari dan meneliti sesuatu yang dapat menjadi penemuan baru yang berguna untuk masyarakat. Penelitian dapat meneliti suatu percobaan di dalam laboratorium.
Laboratorium adalah suatu tempat yang digunakan untuk melakukan kegiatan ilmiah. Di dalam laboratorium dilengkapi alat – alat atau fasilitas untuk melakukan suatu percobaan atau pelatihan ilmiah. Laboratorium membantu para mahasiswa untuk melakukan berbagai penilitian maupun pelatihan penelitian.
Banyak sekali jenis labratorium. Salah satunya adalah laboratorium kesehatan, khususnya untuk keperawatan. Dalam laboratorium keperawatan dapat dikelompokan sesuai dengan mata kuliah yang dipelajari.
Jenis – jenis laboratorium alam keperawatan, yaitu laboratorium maternitas, anak, komunitas, KMB (Keperawatan Medikal Bedah), kritis dan keperawatan dasar. Tentunya setiap laboratorium memiliki fasilitas dan kegiatan masing – masing.
Laboratorium ini berguna untuk melatih para mahasiswa melatih pengetahuan secara nyata yang telah di pelajari dalam teori mengenai masa kehamilan, persalinan dan kelahiran dan 3 bulan setelah melahirkan pada wanita atau ibu.
Laboratorium anak adalah laboratorium yang didesain atau difasilitasi sesuai dengan ciri khas anak – anak dalam melakukan praktikum sebagai latihan proses keperawatan kepada anak.
Laboratorium komunitas adalah laboratorium yang membantu mahasiswa untuk meningkatkan pembelajaran mengenai kesehatan komunitas seperti Posyandu dan Posbindu.
Laboratorium KMB adalah laboratorium yang digunakan untuk melakukan praktikum mengenai segala pengetahuan mengenai medical bedah dan penyakit dalam, dari mulai system penginderaan, pernafasan, pencernaan, kardiovaskuler, saraf, muskuloskeletal, endokrin, dll.
Pada laboratorium ini mahasiswa dapat praktikum mengenai keperawatan dasar mengenai kebutuhan dasar manusia.
Banyak sekali ilmu – ilmu yang belum kita ketahui di dunia ini. Tentunya para peneliti terus mencari dan meneliti sesuatu yang dapat menjadi penemuan baru yang berguna untuk masyarakat. Penelitian dapat meneliti suatu percobaan di dalam laboratorium.
Laboratorium adalah suatu tempat yang digunakan untuk melakukan kegiatan ilmiah. Di dalam laboratorium dilengkapi alat – alat atau fasilitas untuk melakukan suatu percobaan atau pelatihan ilmiah. Laboratorium membantu para mahasiswa untuk melakukan berbagai penilitian maupun pelatihan penelitian.
Banyak sekali jenis labratorium. Salah satunya adalah laboratorium kesehatan, khususnya untuk keperawatan. Dalam laboratorium keperawatan dapat dikelompokan sesuai dengan mata kuliah yang dipelajari.
Jenis – jenis laboratorium alam keperawatan, yaitu laboratorium maternitas, anak, komunitas, KMB (Keperawatan Medikal Bedah), kritis dan keperawatan dasar. Tentunya setiap laboratorium memiliki fasilitas dan kegiatan masing – masing :
Laboratorium Keperawatan Maternitas berguna untuk melatih para mahasiswa melatih pengetahuan secara nyata yang telah di pelajari dalam teori mengenai masa kehamilan, persalinan dan kelahiran dan 3 bulan setelah melahirkan pada wanita atau ibu. Laboratorium Keperawatan Maternitas terdiri atas ruang pemeriksaan prenatal, ruang intranatal, ruang postpartum, ruang senam, ruang menyusui dan nurse station.
Kompetensi Laboratorium Keperawatan Maternitas antara lain pemeriksaan ibu hamil, tindakan intranatal, perawatan postpartum, perawatan payudara dan lain-lain.
Laboratorium Keperawatan Anak merupakan laboratorium yang fokus pada keterampilan pasien anak sakit dan tumbuh kembang anak.
Laboratorium Keperawatan Anak terdiri dari Ruang Perinatologi, Ruang Rawat Anak Sakit, Ruang Pemeriksaan Tumbuh Kembang dan Ruang Bermain.
Kompetensi di Laboratorium Keperawatan Anak antara lain: pemeriksaan fisik anak/bayi, deteksi tumbuh kembang, memandikan bayi, pijat bayi, perawatan stoma, pemberian nutrisi, pemberian terapi oksigen dan lain-lain.
Laboratorium Keperawatan Komunitas merupakan salah satu ruangan yang ditujukan untuk memfasilitasi mahasiswa dalam proses pembelajaran asuhan keperawatan komunitas. Ruangan ini didesain sesuai dengan konsep dan asuhan keperawatan komunitas seperti fasilitas penyuluhan kesehatan diposyandu dan masyarakat
Laboratorium Keperawatan keluarga merupakan ruangan yang di gunakan untuk praktikum keperawatan keluarga yang dilengkapi dengan fasilitas sarana dan prasarana untuk kebutuhan praktik kunjungan keluarga
Laboratorioum Keperawatan Gerontik merupakan salah satu ruangan praktikum yang ditujukan untuk kegiatan praktikum pemberian asuhan keperawatan kepada kelompok LANSIA. Ruangan ini didesain sesuai konsep Panti Jompo seperti Kamar Tidur, Kamar Mandi dan Kamar Pemeriksaan LANSIA.
Laboratorium Keperawatan Medikal Bedah (KMB) ditujukan untuk menunjang pelaksanaan kegiatan praktik pemberian asuhan keperawatan kepada kelompok pasien dewasa yang mengalami gangguan struktur dan fungsi. Setting praktik yang digunakan adalah setting pelayanan klinik di rumah sakit di ruang rawat inap medikal dan bedah untuk pemberian tindakan keperawatan pada kasus akut dan kronis
Laboratorium KMB terdiri dari Ruang Rawat Penyakit Dalam, Ruang Rawat Bedah dan Nurse Station
Kompetensi di Laboratorium KMB antara lain Pemeriksaan Fisik, Pemasangan EKG, Suctioning, Pemasangan NGT, Pemasangan Kateter Urine, Perawatan Luka, dan lain-lain
Laboratorium Keperawatan Dasar merupakan sarana penunjang dalam pelaksanaan praktikum keterampilan dasar keperawatan dan pemenuhan kebutuhan dasar manusia.
Laboratorium ini disetting sesuai dengan ruang perawatan pasien serta dilengkapi dengan alat-alat yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dasar pasien. Laboratorium ini juga disertai ruang Kepala Perawat.
Dosen dan mahasiswa dapat menggunakan laboratorium ini untuk proses belajar mengajar, terutama praktikum mengenai anamnesis dan pemeriksaan fisik, pengukuran tanda vital, dan pemenuhan kebutuhan dasar pasien. Laboratorium Keterampilan Dasar berkapasitas 10 mahasiswa untuk pelaksanaan praktikum.
6. Laboratorium Gawat Darurat dan Kritis
Merupakan salah satu ruangan praktikum yang mengajarkan konsep dasar dan asuhan keperawatan gawat darurat dan kritis, yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana keperawatan gawat darurat. Ruangan ini didesain untuk menggambarkan kondisi nyata instalasi gawat darurat di Rumah sakit mulai dari area triage sampai critical care.
Laboratorium Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis terdiri dari Ruang Tindakan, Ruang Observasi dan Ruang Critical Care
Di ruangan ini mahasiswa dapat melakukan tindakan praktik penanganan gawat darurat baik kasus trauma seperti Basic life suppor/BLS. Balut Bidai, Monitoring pasien kritis, Pengukuran CVP dan lain-lain.
7.Laboratorium Keperawatan Holistik
Merupakan salah satu ruangan praktikum yang mengajarkan konsep asuhan keperawatan holistic. Laboratorium ini memiliki 2 ruang pijat bernuansa spa, Ruang Yoga atau senam, Ruang Pembuatan Jamu Herbal dan di halamannya terdapat Tanaman Obat Keluarga (TOGA).
Di ruangan ini mahasiswa dapat melakukan tindakan praktik massage, akupuntur, akupresur, yoga, senam, meracik jamu herbal dan lain-lain.
8. Laboratorium Keperawatan Jiwa
Laboratorium keperawatan jiwa merupakan salah satu ruangan laboratorium yang digunakan untuk melatih mahasiswa dalam melakukan asuhan keperawatan jiwa dengan menggunakan pendekatan komunikasi terapeautik, pemberian pendidikan kesehatan bagi klien, kelompok dan keluarga
Ruangan ini dilengkapi dengan sarana dan prasarana untuk melakukan praktik keperawatan jiwa berbasis pendekatan komunikasi terapeutik, Terapi Aktivitas Kelompok dan pemberian pendidikan kesehatan bagi klien, kelompok dan keluarga.
9.Laboratorium Biomedik dasar
Laboratorium Biomedik Dasar merupakan salah satu ruangan laboratorium yang memfasilitasi mahasiswa untuk melakukan praktik biomedik dasar seperti Anatomi Fisiologi. Ruangan ini dilengkapi dengan phantom-phantom anatomi dan teleskop.
Official Website
Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan PPNI Jawa Barat
Diselenggarakan oleh Yayasan Perawat Nasional Indonesia Jawa Barat
Hak cipta dilindungi @STIKEP PPNI JABAR - 2017